English Japanese Korean
Translate Widget by Google

Pages

Kamis, 10 Oktober 2013

PCPM BI TAHAP 2

Hmmm.. cukup lama juga berhiatus. Kali ini mau berbagi cerita tentang ujian masuk lanjutan di Bank Indonesia lewat jalur PCPM nih.

Aku ikut ujian tahap 2 ini udah sekitaran sebulan yang lalu, tapi baru sempet update sekarang. Hehe. Untuk tahap 2 ini adalah Tes Pengetahuan Umum dan Bahasa Inggris TOEFL. Salah satu jenis tes yang paling aku takutin selain wawancara tentunya.

Bertempat di Gedung Aula FIB Universitas Airlangga, lagi-lagi aku harus mem-bolang ria seorang diri pergi ke Surabaya. Tapi berhubung ini sudah menjadi pengalaman yang kesekian kalinya, aku sudah gag terlalu takut dan parno lagi. Dengan mulus aku bisa menemukan Kampus B Universitas Airlangga yang ada di jalan dharmawangsa Surabaya. Namun ternyata, yang namanya perjuangan gag pernah mulus-mulus aja. Begitu menemukan lokasi kampus Unair, masalahnya sekarang adalah menemukan Fakultas Ilmu Budaya di area kampus yang begitu luas dengan berjalan kaki. Sempat bertanya kesana-sini dan berujung diputar-putar sama orang, ditambah waktu ujian yang sudah mepet tinggal kurang dari 5 menit, rasanya sudah pingin teriak kesel. Syukur alhamdulillah akhirnya dapat menemukan ruangan tes yang dimaksud, setelah badan ini penuh dengan peluh dan kaki rasanya mau gempor gara-gara pake high heels.

Terlambat 15 menit, tapi untung banyak peserta yang masih belum masuk ke ruang ujian tes. Pertama kita disuruh antri dulu, lalu menunjukkan kartu peserta kita buat di scan dan mengumpulkan fotocopy sertifikat TOEFL. Berhubung aku belum punya, oke skip. Aku pun langsung masuk ke ruangan aula yang alhamdulillah ber-AC.

Setelah duduk di ruangan, mbak-mbak Experd nya udah mulai galak seolah-seolah mereka lagi ngawasin anak SMA yang lagi ujian nasional. Dua anak cowok di belakangku sempet dimarahi gara-gara mereka ngobrol terus. Huwiidiii.. mbaknya serem.

Tes pertama adalah tentang soal pengetahuan umum yang benar-benar umum. Tapi banyak juga soal tentang ekonomi dan kebanksentralan, hampir mayoritas lah. Jadi harus sering-sering baca web BI juga. Ada soal tentang Undang-undang Bank, produk bank, kebijakan bank, moneter, status BI dalam pemerintahan Indonesia dan masih banyak lagi. Kalo soal pengetahuan umumnya yang paling aku inget adalah negara terkecil di dunia, direktur bank sentral AS, julukan tokoh dalam dan luar negeri, juga hari-hari nasional di Indonesia. Soal 'ajaib' nya lumayan banyak dan aku males buat mengingatnya. hehe

Setelah ujian yang selama 1 jam selesai, kita langsung disuruh istirahat sholat selama 30 menit, sebelum lanjut ke tes yang kedua. Meminta petunjuk kepada Allah agar dilancarkan menjadi pilihan kebanyakan peserta saat itu.

Akhirnya, tes TOEFL pun dimulai. Ada mbak-mbak cantik yang gag tau dari instansi mana, mulai mengarahkan kita untuk mengikuti ujian TOEFL. Sumpah, mbaknya kece abis dan bahasa inggrisnya meluncur lancar dari mulutnya. Karena TOEFL ini mengandung soal listening, aku pun memilih duduk di depan, karena takut telingaku bakal bermasalah kalau duduk di belakang. Sambil bismillah sambil menghitung kancing, aku pun melewati tahap ujian dengan lancar. Dalam artian lancar menjawab belum tentu lancar nilainya.

Ketika ujian selesai, saya pun pulang dengan pasrah. Rasanya Bahasa Inggris TOEFL itu bukan bidang saya. T.T

Namun keajaiban terjadi. 4 hari kemudian setelah ujian tahap 2, ada pengumuman yang menyatakan aku lulus dan berhak masuk ke tahap 3. Alhamdulillah, semoga disinilah jalan hamba :)

Kamis, 12 September 2013

PCPM BI TAHAP 1

Beberapa waktu yang lalu sempet mengadu peruntungan dengan ikut tes PCPM BI tahap 1 di Poltekes Surabaya, ada banyak cerita juga ternyata. Berangkat dengan perasaan tak berharap banyak, akhirnya aku pergi ke Surabaya sendirian dengan menaiki kendaraan umum. Awalnya ngeri juga nih mikirin gimana nasibku waktu perjalanan pulang nanti. Berhubung aku kebagian tes di sore hari sampe jam 6-an. Ah, nanti sajalah dipikirnya, pikirku saat itu.

Jam 11.00 aku berangkat dari Malang menaiki bus ekonomi jurusan Surabaya. Sempet ditawari naik bis yang Patas AC, tapi tak tinggal pergi orang itu. Gila aja kalo harus bayar 23.000, padahal aku bisa dapet bis biasa seharga 12.500. Penghematan, hehe. Dengan mengantongi rute angkutan umum yang diberi oleh temenku, aku berangkat sambil mengucap bismillah biar gag kesasar di kota orang.

Setelah sampai di terminal Purabaya, dilanjut dengan naik bis kota jurusan Bratang dan kemudian lanjut angkot N. Alhamdulillah perjalanannya lancar dan pak sopir angkotnya baik banget :). Sampai di lokasi tes, terngangalah aku. Di depan auditorium Poltekes Negeri Surabaya sudah bergerumbul cowok cewek berpakaian hitam putih dan mereka sebagian seusiaku. OH MY GOD! Banyak banget yang ikut tesnya, rasanya sudah kayak seIndonesia Raya yang ikut, kalo bahasa jawanya pesertae sak ndayak! Hopeless juga ngeliat saingan yang keliatan cantik-cantik, kece-kece, ganteng-ganteng dan pastinya juga pinter-pinter. Bertingkah ala tokoh utama sinetron yang baru datang dari desa ke kota, aku melepas sandal jepitku di depan gerbang kampus dan menggantinya dengan sepatu heel hitam, dan berjalan terseok-seok (?) mencari sosok yang mungkin aku kenal di tengah keramaian ini.

Ketika aku sudah ikut berkerumunan dengan peserta tes lain, kulihat peserta tes yang siang hari baru saja keluar dari gedung. Ekspresi mereka bermacam-macam, ada yang sumpek, senang, sedih, ada juga yang nggak berekspresi. Ih waw,, aku jadi penasaran gimana bentuk ujiannya nih!

Ketika sedang bengong ngeliatin salah satu peserta cewek yang sumpah cuantik banget, tiba-tiba ada orang yang menepukku dari belakang. Akupun menoleh dan yaampun,,, akhirnya ada juga orang yang aku kenal. Aku ketemu sama Kiki, temenku sewaktu kuliah. Kalo inget Kiki ini, pasti aku inget sama Pak Yuli, dosenku yang lumayan agak killer. Kiki ini musuh besar Pak Yuli dulu.. hehe. Setelah ngobrol-ngobrol histeris, akhirnya Kiki menawariku untuk pulang bareng dengan mobilnya waktu pulang nanti. Alhamdulillah, kalo rejeki emang gag kemana. Ibuku juga gag perlu khawatir, karena aku sebenernya nggak bilang kalo bakalan berangkat sendirian. hehe

Masalah transportasi sudah terselesaikan, sekarang saatnya membahas isi tes tahap pertamanya nih. Sebelum masuk ke ruangan tes, aku harus mengumpulkan map kuning yang berisi fotokopi ijazah, transkrip dan ktp. Setelah itu kartu pesertaku di scan barcode-nya, baru setelah itu boleh masuk ke ruangan tes. Begitu masuk, oke, kursi pesertanya buanyak banget! Karena aku datang lebih awal, aku duduk di barisan nomor dua dari depan. Kalo ngeliat dari tumpukan buku soal di atas meja, aku yakin kalo ini adalah tes psikotes. Siap-siap deh kecapekan ngisinya..

Sebelum tes dimulai, kita harus nunjukkin ijazah dan transkrip asli untuk dicek sama panitia EXPERD. Cuma dilihat nama sama IPK aja sih sebenernya. Baru setelah semua peserta masuk, tes bisa dimulai. Tes bagian pertama, kita harus mengingat simbol-simbol berbeda dari nomer 1-25 atau dengan kata lain tes hafalan. Aku paling hafal sama simbol nomer 14 karena pake lambang INFINITE, boyband Korea favoritku. Hehe.

Untuk tes-tes selanjutnya hampir sama kayak psikotes pada umumnya, seperti meneruskan gambar, mencari kata yang berbeda, dan mencari bagian yang hilang. Yang paling dibutuhkan dalam tes ini adalah konsentrasi, ketelitian dan kejujuran sih kalo menurutku. Dan gag perlu persiapan khusus karena emang guna tes ini adalah untuk mengukur kemampuan asli kita. Tesnya berlangsung 2 jam, dan alhamdulillah aku bisa mengerjakannya dengan baik.

Setelah selesai tes, aku pun pulang bareng sama temenku pake mobilnya dia. Entah karena efek kecapekan ato efek aroma mobil bagus yang khas, aku akhirnya masuk angin pas pulang itu. Karena gag mau ngerepotin temenku, aku pun menyimpan rasa masuk anginku itu. hehe,, akhirnya pas sampe di rumah, aku pun teler. hiks hiks..

Dua minggu setelah tes tahap pertama itu, aku mendapat panggilan untuk tes tahap kedua. Tes Pengetahuan Umum dan Tes TOEFL. Inilah momok yang paling aku takutin. Semoga aku bisa melaluinya dengan selamat. Dan aku hanya bisa berdoa dan berusaha, tapi Allah lah yang menentukan. SEMANGAAATTTTTTT!!!!!!

Selasa, 20 Agustus 2013

PCPM BI Tahap 0

Terlalu lama menganggur dan bersantai setelah kuliah usai, rupanya sukses membuat otakku menjadi tumpul. Ilmu yang uda didapat semasa kuliah seakan menguap entah kemana. Hiks, apalagi sekarang sedang gag punya teman, gara-gara mereka semua sudah pada sibuk training kerja. Sepertinya cuma aku yang belum dapet kerjaan dari semua angkatan temen yang wisuda barengan denganku. Depresi? Gag juga. Hehe. Karena alhamdulillah aku bukanlah orang yang peduli dengan ucapan orang lain tentang diriku.

Hmm.... ditengah-tengah kegiatanku yang selalu nganggur seharian, seorang temen yang baik banget memberi tahu sebuah informasi lowongan kerja buat aku. Lowongan di mbahnya bank seluruh Indonesia, Bank Indonesia. Buset,, nekat amat aku kalo mau daftar kerja disitu, mengingat jalan yang harus ditempuh untuk masuk mbahnya bank itu sangatlah puanjang. Tapi, apa salahnya juga dicoba. Meski dengan pengalaman telah ditolak cintaku oleh beberapa bank besar di Indonesia, aku membulatkan tekad untuk memasukkan aplikasi lamaran. Dan tanggal 30 Juli 2013, sehari setelah hari ulang tahunku, aku mengirim lamaran lewat web www.bi-experd.com

Hari demi hari berlalu, BI gag ada kabar dan aku pun udah mulai lupa. Sampai akhirnya seusai euforia lebaran, seorang teman SMA yang kebetulan bertemu untuk halal bihalal, memberikan informasi bahwa pengumuman PCPM BI 2013 telah keluar. Sambil harap-harap cemas, aku membuka akunku di web BI dan memeriksa status aplikasiku.

Dan kegalauan pun dimulai. Tes ini merupakan tesku untuk yang kesekian kalinya di Surabaya. Karena itu juga, aku jadi agak sungkan kalau minta anter Ibuk. Tapi ya gimana lagi, aku sendirian dan gag ada temen. Ditambah jadwal tes yang kesorean, bisa-bisa aku naik bis malam sendirian buat pulang ke Malang. Huwee, mana berani aku. 

Pikiran "gag usah dateng aja wes" mulai muncul di otakku. Lagian itu bank gede, mana mungkin bisa lolos. Liat pengalamanmu selama ini, mana pernah sukses sama tes kerja di bank. Makin desperate. Hahaha,, kemudian nonton film Jepang membuatku tersadar. Sesusah apapun, kita harus terus bekerja keras. Jangan pernah menyerah. Rintangan apapun pasti bisa dilalui. 

Tanggal tes kurang empat hari lagi. Yang bisa aku lakukan hanya berdoa semoga semua yang kulakukan dapat menjadi berkah bagiku. Untuk tahap awal ini aku lebih memilih bermain nothing to lose, biar gag terlalu kecewa kalo emang lagi-lagi gag jodoh sama pekerjaan di bank. Yang penting aku udah berusaha dan bisa bangga mengatakan bahwa aku pernah lolos tahap 0 dari rekrutmen Bank Indonesia. ^^


Kamis, 01 Agustus 2013

Kaichou wa Maid Sama! (会長はメイド様!)

       Setelah sekian lama gag nonton anime, karena terlalu asyik nonton film ato drama manusia, kemaren waktu bersih-bersih file, tiba-tiba nemu anime yang mungkin udah hampir lumutan. Anime ini udah lama banget ada di laptop, tapi aku sama sekali gag ada hasrat untuk menontonnya. Masa anak kuliahan nonton kartun! Itulah pikiranku saat itu.

       Tapi, karena nganggur dan gag ada kerjaan, aku tontonlah anime yang berjudul Kaichou wa maid sama itu. Dannnnn....... aku suka!! Hahaha,, lucu banget sampe kadang aku ngakak sendiri. Aku suka kharakter si Misa yang kuat sama si Usui yang keren tapi kadang kayak orang oon. Tapi yang paling bikin aku ketawa adalah si Suzuna, adiknya Misa yang hobi banget ikutan kuis dan pikirannya ekonomis (gue banget!).

Maid Sama!
KaichouwaMaidSama vol01 Cover.jpg
Cover of Kaichōu wa Maid-sama! volume 1 as published byHakusensha, featuring Misaki Ayuzawa (right) and Takumi Usui (left).
会長はメイド様!
(Kaichō wa Maid-sama!)
GenreRomantic comedy
Manga
Written byHiro Fujiwara
Published byHakusensha
English publisher (2009-2011)
DemographicShōjo
MagazineLaLa
Original runDecember 2005 – September 2013
Volumes18
(sumber: wikipedia.com)


Usui Takuma & Misaki Ayuzawa
         Ceritanya sih tentang seorang cewek yang punya kepribadian keras dan pemberani bernama Misaki. Sejak kecil ayahnya meninggalkannya bersama Ibu dan adiknya Suzuna untuk pergi entah kemana. Hidup keluarganya begitu sulit, sehingga menjadikan Misa begitu membenci laki-laki. Misaki bersekolah di Seika School yang berisi banyak murid laki-laki yang tidak bisa diatur. Di sekolah Misa memiliki kekuasaan penuh untuk mengatur dan memberi pelajaran kepada semua lelaki yang bertindak semaunya sendiri dan menyakiti para gadis, karena ia menjabat sebagai ketua murid Seika. Misa mahir ilmu beladiri Aichiro dan ia sangat pintar, sehingga lama kelamaan Misa menjadi ketua yang dihormati seantero sekolah. Namun dibalik, image Misa yang keras dan pemberani itu, ternyata ia mempunyai rahasia besar yang ia tidak ingin semua orang tau. Untuk menambah penghasilan keluarganya, Misa bekerja part-time sebagai maid (pelayan) di sebuah kafe yang memiliki tema-tema tertentu setiap harinya. Di cafe itu, Misa harus mengubah perangainya yang keras menjadi lemah lembut dan feminin. Awalnya Misa sangat membenci pekerjaannya itu.

          Ada seorang murid laki-laki tampan bernama Usui Takumi yang mengetahui rahasia Misa tersebut. Usui merupakan murid yang populer di Seika dan banyak gadis yang ingin menjadi pacarnya. Sayangnya Usui ini seperti punya kepribadian yang aneh (hahaha) dan ia malah tertarik kepada Misa. Bahkan setiap hari ia selalu berkunjung ke cafe dimana Misa bekerja.

cute hahahaha xD
         Unyu deh pokoknya ini anime. Aku suka kharakternya Usui yang cool (ya khasnya tokoh anime lah) tapi kadang-kadang seperti orang bodoh juga. Hihihi... Kalo ada sosok kayak Usui di dunia nyata,, hahaha... pasti lucu! Mau tak jadiin adikku ntar!! #lho

Senin, 29 Juli 2013

A HAPPY DAY~~^^

Uwaa.... I Love This Day!
Today I will enjoying my whole day at home. I don't wanna go anywhere. Just stay with my notebook and my internet, I want to travel around the world!!

Friends, if you asked me to go out with you, I'm sorry I'm not available this day. Maybe tomorrow? Hihi